Minggu, 22 April 2012


 Mayweather Ingin Obama Usung Sabuknya
Floyd Joy Mayweather Jr. (Foto: Reuters)
Floyd Joy Mayweather Jr.
NEW YORK – Jikalau laga tarung terbesar milenium ketiga antara Floyd Mayweather Jr. vs Manny Pacquiao terwujud, Mayweather tak segan-segan ingin presiden Amerika Serikat – Barack Obama, yang membawakan sabuk kebanggaannya ke atas ring.

Bukan apa-apa, tapi Mayweather hanya ingin menyajikan sesuatu untuk pertarungan terbaik abad ini dengan Pacquiao, dengan memberi ‘keistimewaan’ bagi sang presiden untuk terlibat langsung dengan mengusung sabuknya dan memamerkannya ke seluruh arena tinju.

Akan tetapi, tentunya itupun jika negosiasi antara pihak Mayweather dan Pacman, yang sempat deadlock, bisa terurai dan rampung. Karena jika pun tidak, Mayweather tak segan dan tak butuh Pacman dalam catatan kariernya.

Tapi buat Mayweather, malah Pacquiao-lah yang butuh ketenaran dari Mayweather untuk mengangkat reputasinya. Sementara, Pretty Boy – julukan Mayweather, sudah cukup puas dengan raihan kariernya. Meski punya keinginan menghadapi Pacquiao, tapi Mayweather mengaku tak butuh jika Pacquiao ‘jual mahal’ untuk bersanding di atas ring dengan dirinya.

“Baik dia (Pacquiao) menerima tawaran saya atau tidak, Manny Pacquiao butuh Floyd Mayweather. Tapi Floyd Mayweather tak membutuhkan Pacquiao. Saya sudah bahagia dengan karier saya. Tak ada lagi yang harus saya buktikan dalam olahraga ini,” terang Mayweather kepada HBO TV.
“Apakah saya menginginkan laga melawan Pacquiao sebelum menutup karier? Tentu saja. Tapi jika tidak, tak jadi masalah,” tambah putra legenda tinju, Floyd Mayweather Sr. tersebut.

“Publik ingin tahu seberapa kekuatan yang dimiliki Floyd Mayweather? Jika saya bisa melawan Manny Pacquiao, saya akan mengajak Obama naik ring dan membawakan sabuk saya. Bisakah saya mewujudkannya? Tentu saja,” tuntas Mayweather percaya diri.