Selasa, 15 Mei 2012

 Pacquiao-Mayweather Masih Terhalang Uang
Manny Pacman. (foto: Reuters)
Manny Pacman.
INFO OLAHRAGA, LAS VEGAS – Pertarungan Manny Pacquiao dengan Floyd Mayweather sepertinya sulit terjadi. Kedua promotor masih terhalang dengan pembagian keuntungan keuangan.

Sebelumnya, Bob Arum promotor CEO Top Rank yang memegang Pacquiao setuju untuk berbagi keuntungan 45 buat Mayweather dan 45 buat Pacquaio, sementara sisanya untuk pemenang pertarungan ini.

“Jika Mayweahter memang percaya bisa mengalahkan Pacquiao, yang mana saya yakin tidak akan, maka dia akan mengambilnya. Tapi itu semua tergantung kepada Mayweather,” kata Arum.

Tapi, CEO Golden Boy Promotions Richard Schaefer menolak pembagian keuntungan itu. “Saya rasa Mayweather seharusnya mendapatkan bayaran yang lebih besar,” lanjut Schaefer, promotor yang memegang Mayweather.

“Saya pikir kami seharusnya mendapatkan pemasukan besar untuk pertarungan terakhir.
Jika anda mendapatkan bayaran sama dengan Pacquiao, maka anda harus lihat rasionya,” jelas Schaefer, diberitakan GMAnews, Selasa (15/5/2012).

“Jika memang mereka sama, mereka menghasilkan bayaran yang sama, rasio pendapatan dari tayangan sama, maka anda tahu apa? Ya, seharusnya mereka bagi rata 50-50. Tapi jika mereka tidak, kenapa mereka harus melakukannya,” tandasnya.

Senin, 14 Mei 2012

 Menakar Rencana Mayweather Berikutnya
Sebelum duel Floyd Mayweather Jr. vs Miguel Cotto (Foto: Daylife)
Sebelum duel Floyd Mayweather Jr. vs Miguel Cotto
INFO OLAHRAG, LAS VEGAS – Setelah kemenangan sensasional melawan Miguel Cotto 5 Mei lalu, Floyd Mayweather Jr tampak lebih percaya diri menghadapi apapun rencana yang berada di depannya.

The Money (julukan Mayweather) kini memiliki rekor bertanding (43-0, 26 KO), banyak yang mempertanyakan apa yang akan dilakukan Mayweather setelah ini. Muncul kabar petinju berkebangsaan Amerika Serikat ini bakal memilih gantung sarung tinju.

Namun, ada kemungkinan menggelar re-match dengan Cotto, meski peluang itu terbilang tipis. Bila re-match melawan Cotto tak terwujud, dua opsi lainnya adalah pensiun atau menggelar pertarungan yang selama ini disebut akan menjadi pertarungan terbesar dalam kariernya, melawan Manny Pacquiao.

Seperti diketahui, Mayweather begitu sangat menyukai menghasilkan banyak uang dari setiap pertarungannya. Pac Man satu-satunya lawan berikutnya yang bisa membuat kocek Mayweather berlimpah dollar.

Sebelumnya, saat melawan Shane Mosley, Mayweather diketahui mendapat bayaran USD 22,5 juta, untuk duel menghadapi Victor Ortiz, petinju berusia 35 tahun ini mengantongi bayaran sebanyak USD 25 juta, sedangkan melawan Cotto, Mayweather menerima bayaran paling besar senilai USD 32 juta.

Pensiun dari ring tinju memang telah didengungkan Mayweather, namun tekanan publik yang meminta duel melawan Pacquiao digelar, serta besarnya uang yang akan didapat, bukan tak mungkin pilihan terakhirnya sebelum pensiun adalah melawan Pacquiao.

Konon, petinju yang sempat terkena kasus pemukulan terhadap pacarnya itu bakal menerima tak kurang dari USD 50 juta. Belum lagi dia akan menerima dari pay per view yang tak kalah besar kisarannya.

Pacquiao telah bersedia bertarung melawan Mayweather, meski harus menuruti permintaan ‘konyol’ untuk tes urine sebelum pertarungan dilangsungkan. Kini, giliran Mayweather yang harus mematahkan kabar bahwa sebenarnya dia takut melawan Pac Man.

Minggu, 13 Mei 2012

 Klitschko Waspadai Tekad Thompson
 Wladimir Klitschko & Tony Thompson (Foto: AP)

Wladimir Klitschko & Tony Thompson
INFO OLAHRAGA, MOSKOW – Juara dunia kelas berat WBA, IBF dan WBO Wladimir Klitschko memuji penantangnya, Tony Thompson, sebagai seorang petinju hebat dan memiliki perilaku yang baik sebagai manusia.

Dalam pertarungan yang bakal digelar 7 Juli mendatang di Stade de Suisse, Bern, Swiss, Klitschko harus mempertahankan gelarnya. Sebelum menjalani duel, petinju berkebangsaan Ukraina ini menaruh respek kepada Thompson, yang kini usianya telah menginjak 40 tahun.

"Saya menghabiskan beberapa waktu berbicara dengan Tony Thompson. Saya harus memberitahu Anda, dia manusia yang baik, perilakunya hebat dan sikapnya benar," kata Klitschko di laman facebooknya, seperti dilansir Rian.ru, Minggu (14/5/2012).

"Mengingat, sebenarnya dia bukan penantang termuda di dunia, tapi dia memiliki pengalaman luar biasa. Dan dia akan menghadapi juara dunia, pasti dia tahu dan bertekad untuk memenangkan laga ini untuk mendapatkan sabuk juara kembali ke Amerika Serikat," terang petinju berusia 36 tahun ini.

Thompson yang berkebangsaan AS ini memang berencana merebut sabuk juara milik Klitschko. Apalagi, dalam lima pertarungan terakhir, Thompson belum sekali pun menelan kekalahan.

Sebuah modal yang bagus untuk melawan juara dunia, terutama ketika Thompson mengaku berada dalam kondisi terbaiknya. Thompson juga punya misi balas dendam karena empat tahun lalu. Bahkan dia juga pernah dikalahkan Wladimir Klitschko.

“Terakhir kali saya mengalami cedera ketika dalam pelatihan. Pada pertarungan di Bern nanti, saya akan menyelesaikan apa yang saya lewatkan empat tahun lalu. Saya akan menghajar Klitschko hingga membuatnya pulang tanpa sabuk di tangannya," ujar Thompson.

Klitschko sendiri saat ini memiliki rekor bertanding 57 menang. 50 di antaranya lewat kemenangan KO, dan 3 kali kalah. Sedangkan Thompson memiliki catatan bertanding 24 kali menang KO dari 36 kemenangan sepanjang kariernya. Selain itu, dia dua kali mengalami kekalahan.

Sabtu, 12 Mei 2012

Marquez Umumkan Lawan Tanding Pekan Depan

Juan Manuel Marquez (foto: Ist)
Juan Manuel Marquez
MEXICO CITY - Petinju Mexico Juan Manuel Marquez akan mengumumkan calon lawannya pada pekan depan. Pengumuman ini sebenarnya molor sepekan, karena seharusnya Marquez akan mengumumkannya pada Jumat (11/5/2012) kemarin.

Tampaknya Marquez batal membuat keputusan siapa bakal menjadi lawannya pada pekan ini. Namun, dia mengatakan calon lawan tandingnya kali ini merupakan saingan dia selama ini.

Seperti dilansir ESPN, Sabtu (12/5/2012) sepertinya Marquez akan memilih lawan pekan depan dan diprediksikan beberapa nama yang mencuat seperti Zab Judah, Mercito Gesta, atau Erik Morales.

Meskipun petinju yang berjuluk Dinamita ini menganggap pertarungan melawan Gesta tidak akan berarti banyak untuk nya. Tapi dia tidak akan menolak jika nantinya Gesta sebagai lawan tandingnya.

Sedangkan laga yang sebenarnya bakal ditunggu oleh para penggemar tinju dunia adalah pertarungan antara Marquez dengan Morales. Karena selain merupakan salah satu pertarungan yang menarik, laga ini juga bakal menyedot perhatian para penonton televisi di seluruh dunia, setelah pertarungannya melawan Manny "Pacman" Pacquiao.

Jumat, 11 Mei 2012

Razor Ruddock Bertarung Lagi di Usia 48
Donovan Razor Ruddock saat menghadapi Mike Tyson (1989)
MISSISSAUGA, KANADA  - Petinju kelas berat asal Kanada, Donovan "Razor" Ruddock ingin mengulang ambisi yang telah padam 20 tahun lalu untuk merebut gelar juara dunia.

Pada dekade 1980-1990-an, Ruddock merupakan salah satu petinju kelas berat yang ditakuti. Ia pernah bertarung dengan nama-nama besar seperti Mike Tyson dan Tommy Morrison, sebelum mundur pada 2001.

Sabtu malam ini, Ruddock akan kembali ke atas ring setelah 10 tahun menggantung sarung tinju.  Di Hershey Center, Mississauga, Ruddock akan menghadapi juara tinju eklas berat Kanada,  Neven Pajkic.

"Saya menginginkan kembali gelar juara tinju Kanada. Saya menghormati Neven (Pajkic). Ia merupakan juara sejati. Sayangnya ia menyandang gelar juara yang saya inginkan," kata Ruddock. "Setelah menghadapinya, saya akan menghadapi dulu Tyson Fury, Chris Arreola, Derreck Chisora dan David Haye."

"Setelah saya menyantap mereka semua sebagai pembuka, saya baru akan menyantap dua ayam Kiev," kata Ruddock. Yang dimaksud "ayam Kiev" adalah  juara dunia asal Ukraina, Wladimir dan Vitali Klitschko.

"Saya gagal menghadapi Vitali sebelas tahun lalu. Sekarang dia harus membayarnya. Sementara adiknya (Wladimir) akan saya pukul jatuh juga,"  lanjut Rudoock.

Kamis, 10 Mei 2012

 Duel Khan-Peterson Resmi Dibatalkan
Amir Khan (kanan) gagal melakukan balas dendam terhadap Lamont Paterson/Getty Images
Amir Khan (kanan) gagal melakukan balas dendam terhadap Lamont Paterson
LAS VEGAS – Rematch antara petinju Inggris Amir Khan melawan petinju Amerika Serikat Lamont Peterson pada 19 Mei mendatang resmi dibatalkan. Peterson dinyatakan positif menggunakan obat terlarang.

Paterson gagal dalam tes anti-doping yang dilakukan oleh Asosiasi Anti-Doping Las Vegas (VADA) pada Maret lalu. Paterson diketahui positif mengonsumsi bahan yang mengandung hormon testosteron.

“Kegagalan dalam tes pra-pertandingan yang dilakukan oleh VADA ditambah ketidakmampuan Komisi Atletik Negara Bagian Nevada untuk mengadakan pertemuan resmi hingga 15 Mei mendatang membuat duel ini terpaksa dibatalkan,” tulis promotor pertandingan Golden Boy Promotions dalam pernyataan resminya, Kamis (10/5/2012).

Duel 19 Mei mendatang merupakan duel balas dendam Khan terhadap Paterson setelah pada Desember lalu, Khan kalah angka secara kontroversial. Paterson pun berhasil merebut sabuk kelas ringan super WBA dan kelas welter ringan IBF.

Atas pembatalan ini, Khan pun menyuarakan kekecewaannya dalam akun Twitter pribadinya. Khan menegaskan akan mencari lawan baru untuk pertarungan pada 30 Juni mendatang.

Rabu, 09 Mei 2012

Cino: Terima Kasih Atas Dukungannya
Daud Jordan. (Foto: Reuters)
 Daud Jordan.
INFO OLAHRAGA, PONTIANAK – Petinju asal Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalbar, Daud “Cino” Jordan melakukan silaturahmi ke DPRD Provinsi Kalbar setelah menang KO pada ronde kedua atas Lorenzo Villanueva di Marina Bay Sands Singapura, Sabtu (5/5/12) malam dan berhasil menjadi juara dunia kelas bulu IBO.

Daud yang datang ditemani sang pelatih sekaligus abang kandungnya, Damianus Jordan mengucapkan banyak terima kasih kepada DPRD Kalbar atas dukungan dan doa yang diberikan, sehingga berhasil meraih kemenangan dan membawa harum bangsa Indonesia sekaligus Kalbar di kancah Internasional.

“Tanpa doa dan dukungan dari masyarakat Kalbar dan seluruh pihak, saya tidak akan berhasil. Saya datang untuk mengucapkan banyak terima kasih atas prestasi yang saya raih,” ungkap Daud kepada wartawan di Kantor DPRD Kalbar, Rabu (9/5/2012).

Sang pelatih, Damianus mengharapkan dukungan dari masyarakat Kalbar tidak saja sampai disini, karena masih panjang perjalanan Daud Jordan ke depan dalam menyelesaikan beberapa pertandingan.

“Kami juga berharap adanya dukungan DPRD Kalbar dengan para petinju lainnya asal Kalbar yang memerlukan anggaran terutama dalam latihan-latihan guna mendukung prestasi sang atlet,” kata Damianus.

Dengan kemenangan ini, maka petinju Sasana Kayong Utara Boxing Camp tersebut memiliki rekor 29 kali menang, 23 di antaranya dengan KO dan dua kali kalah. Dua kekalahan tersebut diterima dari Chris John dan Calestino Caballer.

Selasa, 08 Mei 2012

Haye dan Chisora Bertarung di Stadion Milik West Ham
 
Dereck Chisora (kiri) dan David Haye (kanan) saat terlibat pertikaian, Februari lalu.
LONDON, INFO OLAHRAGA - Mantan juara dunia tinju kelas berat David Haye akan memukul KO Dereck Chisora saat keduanya bertemu pada 14 Juli mendatang.

Haye dan Chisora terlibat dalam tawuran di Muenchen, Februari lalu usai kekalahan Chisora saat menghadapi juara dunia tinju kelas berat Vitali Klitschko.

Akibat pertikaian tersebut, Chisora dihukum berupa pencabutan ijin bertarung. Haye terhindar dari hukuman karena sudah menyatakan diri pensiun usai kekalahan menghadapi Wladimir Klitschkio, Juli tahun lalu.

Kepastian rencana pertarungan ini diungkap oleh promotor tinju Frank Warren. Pertarungan akan dilangsungkan di Stadion Upton Park yang merupakan kandang klub Liga Premier, West Ham.

Aroma pertikaian terlihat saat keduanya melakukan konferensi pers berkaitan dengan rencana pertarungan tersebut. Keduanya dipisahkan pagar besi setinggi lebih dari dua meter.

Meski begitu keduanya tetap melontarkan "hinaan" kepada lawannya.  "Saya senang ia memiliki dagu yang kuat, karena kalau tidak ia akan langusng jatuh pada ronde pertama," kata Haye. Dalam tawuran di Muenchen, Haye memang sempat memukul dagu Chisora.

Sementara Chisora mengejek Haye sebagai seorang yang banyak bicara. "Saya tak suka anda karena gayanya sudah ketinggalan jaman. Anda banyak omong namun tak bisa membuktikan di atas ring."

Senin, 07 Mei 2012

 Mayweather Jr Kembali Tegaskan Ingin Pensiun
Floyd Mayweather Jr. menilai sudah tidak ada lagi lawan yang sepadan untuk dirinya/Getty Images
Floyd Mayweather Jr. menilai sudah tidak ada lagi lawan yang sepadan untuk dirinya
LAS VEGAS – Petinju yang baru saja memperpanjang rekor tak terkalahkannya Floyd Mayweather Jr kembali mengungkapkan rencananya pensiun. Alasannya, pilihan petinju yang bisa dia ajak berduel semakin terbatas.

Mayweather Jr. memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 43 pertandingan setelah menang angka atas Miguel Cotto pada Minggu (6/5) kemarin.

Mengingat belum ada tanda-tanda duel Mayweather Jr versus Manny Pacquiao bakal terlaksana, Amir Khan dan Saul Alvarez diperkirakan menjadi calon lawan berikutnya. Namun, petinju Amerika Serikat berusia 39 tahun mementahkan opsi tersebut.

“Tak ada siapapun di luar sana yang benar-benar bisa saya ajak bertarung. Jadi saya tidak tahu kemana karier saya akan berlanjut setelah ini,” kata Mayweather Jr. seperti dilansir Boxing Scene, Senin (7/5/2012).

“Tidak ada yang tersisa kecuali anak anjing muda, anak anjing muda yang kuat berdatangan. Dan mereka mungkin tengah berencana membentuk anak muda (dengan bertarung bersama saya),” jelas Mayweather Jr.

“Saya ingin pensiun sebelum duel ini digelar. Seperti yang pernah saya bilang, jika ini merupakan pertarungan terakhir saya, maka saya telah memberikan apa yang fans saya inginkan,” tandas Mayweather Jr.

Minggu, 06 Mei 2012

 Mayweather Sabet Gelar WBA
Floyd Mayweather Jr. (Foto: Reuters)
Floyd Mayweather Jr.
LAS VEGAS – Floyd Mayweather masih terlalu tangguh bagi Miguel Cotto. Mayweather menyabet gelar juar  kelas (super) light-middleweight versi WBA setelah menang angka mutlak dari Cotto.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Las Vegas, Minggu (5/5/2012) siang WIB, Mayweather berhasil mendominasi pertandingan ini sejak ronde awal pertandingan. Meski demikian, Cotto sempat memberikan perlawanan.

Hingga ronde ketujuh, perolehan angka sangat ketat terjadi antara Mayweather dengan Cotto. Pukulan jab kiri dan kanan Mayweather dengan mudah menghasilkan angka. Ini membuat muka Cotto terlihat babak belur.

Hingga ronde terakhir, Cotto terlihat tidak mampu mengejar perolehan angka Mayweather. Petinju asal Puerto Rico tersebut membutuhkan kemenangan Knock Out untuk menjadi juara.

Pada ronde 12, Mayweather mengeluarkan pukulan upper cut yang sangat keras, sehingga sempat membuat Cotto sempoyongan. Meski Cotto masih bisa berdiri, tapi Mayweather memenangkan pertandingan ini.

Dua juri memberi nilai 117-111 untuk kemenangan petinju asal Amerika Serikat itu. Sedangkan satu juri lagi memberikan penilaiai 118-110, semua ditujukan untuk kemenangan Mayweather.

Selain berhasil merebut kemenangan yang ke-43, Mayweather juga berhasil merebut gelar juara WBA versi (super) light-middleweight yang sedang lowong.

Sabtu, 05 Mei 2012

 Menang KO, Daud Yordan Juara Dunia IBO
Momen saat Daud Yordan meng-KO petinju Filipina Lorenzo Villaneuva di ronde kedua/Reuters
Momen saat Daud Yordan meng-KO petinju Filipina Lorenzo Villaneuva di ronde kedua
SINGAPURA – Petinju Indonesia Daud Yordan berhasil menjadi juara dunia IBO setelah menang KO di ronde kedua atas petinju Filipina Lorenzo Villaneuva. Daud menjadi petinju kelima Indonesia yang berhasil juara dunia.

Bertanding di Marina Bay San Resort, Singapura pada Sabtu (5/5) malam, sebelum laga puncak Chris John versus Shoji Kimura, Daud ‘Chino’ Jordan sebenarnya sempat mencium kanvas di ronde pertama. Beruntung petinju asal Kalimantan Barat itu berhasil bangkit dan melanjutkan pertarungan.

Memasuki ronde kedua, gantian Daud Yordan yang menjatuhkan Villaneuva. Kombinasi hook dan upper cutnya mampu membuat Villaneuva tersungkur hingga memaksa wasit memberi hitungan.

Villaneuva yang mampu bangkit sebelum hitungan 10 akhirnya kembali melanjutkan pertarungan. Namun, karena kondisinya belum pulih benar, Villaneuva kembali terjatuh usai menerima sebuah upper cut telak dari Daud Yordan.

Wasit pun menghentikan duel dan memberikan kemenangan KO kepada petinju Indonesia berusia 24 tahun tersebut.

Dengan hasil ini, rekor Daud Yordan sekarang adalah 29 kali menang, 23 diantaranya dengan KO, dan dua kali kalah.

Daud Yordan menjadi petinju kelima Indonesia yang berhasil menjadi juara dunia setelah Ellyas Pical, Nico Thomas, Muhammad Rachman, dan Chris John.

Jumat, 04 Mei 2012

Chris John Incar Menang KO
Chris John. (Foto: Reuters)
Chris John.
MARINA BAY – Chris John siap untuk mempertahankan gelar juaranya. Mengandalkan pukulan naga, Chris menegaskan ingin memukul Knock Out (KO) lawannya Shoji Kimura.

Ya, Chris John akan menghadapi Kimura dalam mempertahankan gelar juara dunia tinju kelas bulu versi WBA di Marina Bay, Singapura. Chris John mengaku siap menggunakan justru baru untuk memukul KO Kimura.

“Saya membidik KO atau paling tidak kemenangan TKO (Teknikal Knock Out) melawan Kimura,” demikian penjelasan Chris John, dalam jumpa pers yang berlangsung di Marina Bay Sands casino resort dilansir BoxingScene, Jumat (4/5/2012).

Petinju yang memiliki The Dragon ini mengaku sudah berlatih jurus pukulan baru. Jurus ini akan pertama kali digunakan oleh Chris John, saat menghadapi Kimura dalam pertandingan yang akan berlangsung di Marina Bay pekan ini.

“Saya sudah berlatih untuk menyiapkan pukulan spesial dengan pelatih saya. Pukulan itu saya namakan pukulan naga. Saya akan gunakan untuk memukul KO Kimura,” tambah petinju 32 tahun itu.

Sejauh ini, Chris John sudah mempertahankan gelar juara sebanyak 15 kali. Jika mampu mengalahkan Kimura, maka petinju asal Banjarnegara, Jawa Tengah itu akan mempertahankan gelar juara untuk 16 kalinya.

Kamis, 03 Mei 2012

Carlos Lopez Incar Gelar WBO Asia-Pasifik
 
JAKARTA — Petinju Indonesia, Carlos Lopez, mengincar gelar WBO Asia-Pasifik kelas bulu yunior dengan menantang petinju Filipina, Cirilo Espino, di Jakarta, 3 Juni mendatang.

"Saya sudah sebulan latihan mempersiapkan diri tampil di laga ini, termasuk juga mempelajari gaya bertinju Espino," kata Carlos Lopez di Jakarta, Rabu (2/5/2012).

Pria berusia 25 tahun ini bertekad merebut gelar juara di jenjang Asia-Pasifik yang lowong itu. Jika mampu mengatasi Espino, maka Carlos otomatis akan masuk peringkat dunia WBO.

"Espino memang bukan petinju yang mudah untuk dikalahkan. Namun, saya optimistis untuk merebut gelar juara," katanya.

Carlos Lopez yang berasal dari MBD Jaya BC Jakarta ini memiliki rekor bertanding 25 kali dan merupakan peringkat kedua WBO Asia-Pasifik. Adapun Espino (29), peringkat pertama WBO Asia Pasifik, memiliki rekor 16 kali bertanding dengan 10 kali menang KO.

Promotor pertandingan, Nicolas Johan Kilikily, dari Maluku Barat Daya Promotion, mengatakan bahwa Carlos Lopez yang juga menyandang gelar juara versi Asosiasi Tinju Indonesia (ATI) dan Komisi Tinju Indonesia (KTI) diharapkan mampu merebut gelar juara kelas 55,3 kg ini. Dalam pertandingan tersebut, promotor juga menggelar empat partai tambahan

Rabu, 02 Mei 2012

 Mayweather Jr. Pensiun Dua Tahun Lagi
Floyd Mayweather Jr. mantap pensiun dua tahun lagi/Reuters
loyd Mayweather Jr. mantap pensiun dua tahun lag
LAS VEGAS – Jadi atau tidak bertarung dengan Manny Pacquiao, Floyd Mayweather Jr. menegaskan dirinya bakal pensiun dua tahun lagi. Saat itu Mayweather Jr. akan berumur 37 tahun.

“Saya masih berencana pensiun di usia 37 tahun, tapi sebelumnya saya masih ingin bertarung lebih banyak lagi. Saya ingin tetap aktif, saya ingin terus bertarung hingga 2012,” kata Mayweather Jr. seperti dikutip dari ESPN, Rabu (2/5/2012).

Mayweather Jr. yakin jejaknya di ring tinju dunia bakal tetap abadi kendati gagal berduel dengan Pacquiao. Alasannya, rekor sempurna miliknya yang selalu menang dalam 42 pertarungan pasti akan terus dikenang para pecinta tinju dunia.

“Jika ini semua tentang Pacquaio maka saya tidak perlu bertarung sebanyak 42 kali, saat datang ke olah raga tinju ini saya hanya perlu bertarung dengan satu orang itu untuk menjadi yang terbaik, cuma satu orang,” seloroh Mayweather Jr.

Pada Sabtu (5/5) lusa, Mayweather Jr. akan berduel dengan Miguel Cotto. Cotto merupakan lawan pengganti dari Pacquiao yang sebelumnya direncanakan bakal digelar pertengahan tahun ini.

“Saya ingin bertarung secara konsisten untuk menguji skill sekaligus mengetahui sampai di mana batas yang saya miliki,” tandas Mayweather Jr.

Selasa, 01 Mei 2012

Holyfield Ingin Tarung dengan Klitschko
Pertarungan terakhir Evander Holyfield kala menang di ronde 10 melawan Brian Nielsen dari Denmark pada 7 Mei 2011 lalu/Getty Images
Pertarungan terakhir Evander Holyfield kala menang di ronde 10 melawan Brian Nielsen dari Denmark pada 7 Mei 2011 lalu
LOS ANGELES – Masih ingat dengan Evander Holyfield? Petinju veteran yang kini berusia 49 tahun tersebut secara sensasional melontarkan ajakan bertarung kepada Klitschko bersaudara.

Holyfield mengaku optimistis dia masih punya kesempatan memenangi titel juara kelas berat untuk kelima kalinya kendati pada Oktober mendatang dirinya akan berusia 50 tahun.

Sekedar cari sensasi atau benar-benar ajakan serius? Entahlah, yang pasti hingga saat ini Holyfield memang belum pensiun.

Padahal, suara-suara yang menyarankannya untuk gantung sarung tinju terus bermunculan mengingat bekas juara kelas berat empat kali ini kalah lima kali dari 12 pertarungan terakhirnya.

Namun, pria yang mengalahkan Mike Tyson dua kali ini masih percaya diri dan yakin bahwa dirinya tetap kompetitif untuk bertarung di level atas.

Itulah sebabnya kenapa Holyfield ingin bertarung dengan salah satu dari juara dunia kelas berat saat ini, Wladimir atau Vitali Klitschko dalam waktu dekat.

“Saya siap untuk bertarung dalam perebutan titel. Jika Klitschko bersaudara ingin bertarung dengan saya di ring, saya akan berusaha sekuat tenaga untuk memenangkannya,” kata Holyfield seperti dilansir Boxing Scene, Selasa (1/5/2012).

“Saya hanya butuh persetujuan untuk melakukan pertarungan tersebut,” tegas petinju yang kupingnya sempat digit oleh Si Leher Beton alias Mike Tyson tersebut.

Rekor pertandingan Holyfield saat ini adalah 44 menang-10 kalah-2 seri.

Minggu, 29 April 2012

Bad Chad Lucuti Sabuk Hopkins
Chad Dawson (kanan) menang atas Bernard Hopkins (Foto: Reuters)
Chad Dawson (kanan) menang atas Bernard Hopkins
ATLANTIC CITY – Setelah gagal di laga tarung pertama melawan Bernard Hopkins usai dianulir CSAC (Komisi Atletik California), Chad Dawson akhirnya mampu mencuri gelar WBC kelas Light-Heavyweight dari pinggang Hopkins.

Sebelumnya, Dawson dan Hopkins sempat berebut gelar yang sama, medio Oktober tahun lalu. Kala itu, Dawson nyaris melucuti gelar petinju tertua yang masih aktif itu, tahun lalu. Tapi meski menang TKO, keputusan juri dianulir dan diubah menjadi No Contest oleh CSAC. Kejadian itu membuat Hopkins tetap mempertahankan gelarnya.

Tapi tidak kali ini. Berlaga di Atlantic City, Bad Chad – julukan Dawson mampu menuntaskan dendamnya meski harus berlinang darah, karena berkali-kali beradu kepala dengan Hopkins di tengah ring.

Dawson meraih kemenangan majority decision, usai dua dari ketiga juri memenangkan pihak penantang, 117-111, 117-111 dan 114-114. Dawson sendiri yang punya gaya bertinju southpaw, tak bisa menahan kebahagiaan meski masih sedikit mengerang akibat kepalanya sering berbenturan dengan Hopkins.

“Saya merasa hebat dan bahagia. Di atas ring, saya kerap terlibat adu kepala. Sampai sekarang, kepala saya masih sakit,” tutur Dawson, sebagaimana dikutip Fight News, Minggu (29/4/2012).

“Dia (Hopkins) petarung yang hebat, dia akan masuk Hall of Fame. Tapi saya tak gentar dan kembali memenangkan pertarungan saya untuk memberi bukti,” lanjutnya.

Masih seputar kontroversi Hopkins yang terus melakukan clinch dan memaksa adu kepala dengan Dawson, rasa jengkel juga timbul dari sang penantang. Kendati begitu, Dawson masih mampu menguasai diri terhadap lawannya yang 18 tahun lebih tua darinya.

“Dia petinju tua yang tak bertarung bersih. Saya tahu dia akan selalu menanduk saya. Anda bisa dengar sendiri kepala kami berbenturan. Meski attitude-nya itu mencolok, tapi saya selalu berusaha mengendalikan diri dan emosi,” tutup petinju kelahiran Hartsville, 29 tahun silam tersebut.

Senin, 23 April 2012

Status Underdog Suntik Motivasi Mosley
'Sugar' Shane Andre Mosley (tengah) (Foto: Reuters)
'Sugar' Shane Andre Mosley (tengah)
LOS ANGELES – Di era kejayaannya, Shane Mosley kerap disanjung publik. Tapi saat usianya kian senja, banyak yang tak suka padanya, bahkan membencinya. Nah, situasi itu membuat dirinya berpredikat status underdog kala melawan Saúl ‘Canelo’ Álvarez.
 
Laga Mosley vs Canelo meski menjadi laga tambahan dari partai utama antara Floyd Mayweather Jr. vs Miguel Cotto, tapi pertarungan itu punya nilai tersendiri bagi ‘Sugar Shane’ (julukan Mosley). Apalagi kali ini dia akan berebut gelar WBC kelas menengah-ringan, pada 5 Mei mendatang.
 
Kebencian dan pengucilan itu ternyata tak membuat mentalnya jatuh. Pengalaman membuat Mosley lebih bijak dan mengubah tekanan menjadi motivasi kala tak diunggulkan sama sekali.
 
“Orang-orang yang membenci saya, telah membuat saya kian termotivasi. Dominasi pertarungan sudah dalam benak saya dan saya ingin membuktikannya dengan kekuatan terbaik saya,” ujarnya, sebagaimana disadur Boxing Scene, Senin (23/4/2012).
 
“Saya merasa muda, tapi saya punya kearifan sebagai petinju yang berpengalaman. Canelo akan terkejut saat dia merasa tak sedang melawan petinju berusia 40 tahun,” tambah atlet yang juga aktivis pecinta anjing tersebut.
 
Saat banyak orang dan media memprediksi Canelo akan dengan mudah menumbangkan ‘sisa-sisa’ kejayaan Mosley, sang veteran malah punya pikiran untuk menang dan tak sekalipun hanya ingin menjadi laga penghibur. Mosley berani punya target untuk mencuri gelar Canelo.
 
“Beberapa media memandang saya karena usia saya. Saya dianggap underdog. Tapi saya suka dengan status itu dan saya ingin membuktikan bahwa saya tidak pantas dijadikan underdog,” sambung Mosley.
 
“Saya tidak akan menguasai pertarungan nanti, tapi saya akan mendominasi lawan saya sendiri. Saya akan menjadi petinju pertama yang mengalahkan Canelo,” tuntasnya optimistis.

Minggu, 22 April 2012


 Mayweather Ingin Obama Usung Sabuknya
Floyd Joy Mayweather Jr. (Foto: Reuters)
Floyd Joy Mayweather Jr.
NEW YORK – Jikalau laga tarung terbesar milenium ketiga antara Floyd Mayweather Jr. vs Manny Pacquiao terwujud, Mayweather tak segan-segan ingin presiden Amerika Serikat – Barack Obama, yang membawakan sabuk kebanggaannya ke atas ring.

Bukan apa-apa, tapi Mayweather hanya ingin menyajikan sesuatu untuk pertarungan terbaik abad ini dengan Pacquiao, dengan memberi ‘keistimewaan’ bagi sang presiden untuk terlibat langsung dengan mengusung sabuknya dan memamerkannya ke seluruh arena tinju.

Akan tetapi, tentunya itupun jika negosiasi antara pihak Mayweather dan Pacman, yang sempat deadlock, bisa terurai dan rampung. Karena jika pun tidak, Mayweather tak segan dan tak butuh Pacman dalam catatan kariernya.

Tapi buat Mayweather, malah Pacquiao-lah yang butuh ketenaran dari Mayweather untuk mengangkat reputasinya. Sementara, Pretty Boy – julukan Mayweather, sudah cukup puas dengan raihan kariernya. Meski punya keinginan menghadapi Pacquiao, tapi Mayweather mengaku tak butuh jika Pacquiao ‘jual mahal’ untuk bersanding di atas ring dengan dirinya.

“Baik dia (Pacquiao) menerima tawaran saya atau tidak, Manny Pacquiao butuh Floyd Mayweather. Tapi Floyd Mayweather tak membutuhkan Pacquiao. Saya sudah bahagia dengan karier saya. Tak ada lagi yang harus saya buktikan dalam olahraga ini,” terang Mayweather kepada HBO TV.
“Apakah saya menginginkan laga melawan Pacquiao sebelum menutup karier? Tentu saja. Tapi jika tidak, tak jadi masalah,” tambah putra legenda tinju, Floyd Mayweather Sr. tersebut.

“Publik ingin tahu seberapa kekuatan yang dimiliki Floyd Mayweather? Jika saya bisa melawan Manny Pacquiao, saya akan mengajak Obama naik ring dan membawakan sabuk saya. Bisakah saya mewujudkannya? Tentu saja,” tuntas Mayweather percaya diri.

Sabtu, 21 April 2012

Mosley: Mayweather Harus Serius Hadapi Cotto
'Sugar' Shane Andre Mosley (tengah) (Foto: Getty Images)
'Sugar' Shane Andre Mosley (tengah)
LOS ANGELES – Petinju Shane Mosley yang akan bertarung di laga tambahan antara Floyd Mayweather Jr. vs Miguel Cotto pada 5 Mei mendatang, mengutarakan opini yang menjagokan Mayweather. Tetapi, Mosley juga tak menghilangkan kans Cotto untuk membalikkan prediksi.
 
Mayweather tentu difavoritkan para pengamat tinju untuk merebut sabuk Light-Middleweight versi WBA milik Cotto. Mosley hanya akan menjagokan Mayweather asalkan bertarung dengan serius saat menghadapi Cotto.
 
Cotto punya potensi mempermalukan Mayweather dengan gaya bertinju yang menipu. “Jika Floyd tak melawan Miguel dengan serius, maka Miguel punya peluang besar untuk menang, karena dia petarung kelas 154 pounds yang natural,” ucap Mosley.
 
Mosley menyadari Cotto punya karakter dan gaya bertarung yang bisa menipu. Jika dilihat seperti biasa, Cotto akan dianggap petinju yang lamban, padahal sejatinya tidak sama sekali.
 
“Miguel Cotto tipe petarung yang biasa bekerja keras dan dia petinju yang tangguh. Dia bisa melontarkan gaya bertarung dan pukulan yang bisa memperdaya lawan. Dia kelihatannya petarung yang lamban. Tapi kenyataannya dia petinju yang punya kecepatan,” lanjutnya, seperti dilansir Boxing Futures, Sabtu (21/4/2012).
 
“Tapi saya yakin dengan Mayweather. Dia punya skill dan bakat hebat. Saya rasa pertarungan ini akan berjalan ketat untuk keduanya. Di empat atau lima ronde awal akan menarik, dan saya rasa floyd akan mengambil alih dominasi sejak awal. Akan tetapi, anda takkan pernah tahu bagaimana hasilnya nanti,” tuntas Mosley.

Jumat, 20 April 2012


Mayweather Bakal Bungkam Kritik 
Floyd Joy Mayweather Jr. (Foto: Getty Images)
 Floyd Joy Mayweather Jr.
GRAND RAPIDS – Kurang dari satu bulan lagi, Floyd Mayweather akan kembali naik ring. Lawannya bukan seperti yang diharapkan para penikmat – Manny Pacquiao, tapi Miguel Cotto. Kendati begitu, niat Mayweather untuk mendiamkan para pengkritik, tak berkurang sama sekali.
 
Mayweather yang saat ini masih menyilangkan gelar kelas welter WBC di pinggangnya, menyatakan dua kemungkinan untuk masa depannya, yakni bertahan di kelas menengah junior, atau beranjak ke kelas dengan bobot yang lebih berat, setelah melawan jawara dari versi WBA di kelas 154 pound, Miguel Cotto, 5 Mei mendatang.
 
Tapi apapun nanti pilihannya, Mayweather berniat mengkukuhkan diri sebagai juara sejati, dengan berkarier di banyak divisi. Dengan begitu, para pengamat takkan punya kans untuk mengkritiknya lagi, karena alasan pertanyaan berani atau tidak dengan lawan dari kelas yang berbeda.
 
“Faktanya, saya menjadi juara di lima kemas berbeda dan itu membuktikan bahwa berat badan bukan faktor penting. Saya berkeinginan untuk mempertimbangkan laga lainnya di kelas 154 atau bahkan lebih berat, jika saya yakin pilihan terbaik selanjutnya adalah naik kelas,” seru Mayweather kepada Boxing News24, Jumat (20/4/2012).
 
“Saya akan menunjukkan kepada publik lagi bahwa saya petarung terbaik di dunia saat ini. Saya akan membungkam semua kritik,” cetusnya sembari menutup.

Kamis, 19 April 2012

 Chris John ke Singapura Pekan Depan
 Juara dunia tinju kelas bulu versi WBA, Chris John (kiri), berpose dengan penantangnya dari Jepang, Shoji Kimura, seusai konferensi pers di Jakarta, Kamis (8/3). Chris John akan mempertahankan gelarnya di Singapura pada 5 Mei mendatang.
SEMARANG - Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John akan memfokuskan pada penurunan berat bada saat berlatih di Singapura menjelang pertarungan melawan Shoji Kimora, 5 Mei 2012.
    
"Saat berada di Singapura (beberapa hari menjelang pertarungan) saya akan fokuskan untuk menurunkan berat badan dan menjaga kondisi fisik saya," kata petinju dengan julukan The Dragon itu ketika dihubungi dari Semarang, Jumat.
    
Menurut petinju yang sudah sembilan tahun memegang gelar juara dunia kelas bulu WBA tersebut, berat bdannya sekarang ini terkontrol dengan baik dan sesuai dengan program dari pelatihnya Craig Christian.
    
Berat badan ideal petinju yang tampil pada kelas bulu adalah 57,1 kilogram. "Makanya saat berada di Singapura, saya akan fokus menurunkan dan menjaga berat bada saya," kata petinju dengan rekor bertarung 46 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri tersebut.

Rencananya, kata petinju yang terakhir kali mempertahankan gelarnya saat menang dengan angka mutlak atas petinju Ukraina Stanyslav Merdov di Australia, 30 November 2011 tersebut, pada 24 April mendatang dirinya sudah berada di Singapura.
    
Pertarungan Chris John melawan Shoji Kimora yang menjadi satu paket dengan pertarungan antara Daud Yordan melawan Lorenzo Villanueva (Filipina) bakal digelar di Marina Bay Sands Resort Singapura, 5 Mei 2012.
    
Ketika ditanya apakah dua petinju yang menjadi teman latih tanding, yaitu Matt Garlet dan Jacobus di Sasana Herry’s Gym di Perth, Australia, akan dibawa ke Singapura, dia mengatakan, tidak karena latihan di Singapura lebih fokus pada menjaga kondisi fisik dan berat badan.
    
"Hari ini, saya menjalani sesi latihan dengan ’sparring partner’ melawan kedua petinju yang terakhir di Australia," kata petinju yang menerima penghargaan mempertahankan gelar terlama dari WBA beberapa waktu lalu.

Rabu, 18 April 2012

Pacquaio Mulai Berlatih Jelang Lawan Bradley
Manny Pacquiao vs Timothy Bradley Jr (Foto: AP)
Manny Pacquiao vs Timothy Bradley Jr 
 BAGUIO CITY – Manny Pacquiao tiba di Baguio City, Filipina, pada Selasa (17/4/2012) malam waktu setempat untuk memulai latihannya jelang pertarungan menghadapi Timothy Bradley.
 
Pacquiao yang kini menggengam sabuk juara WBO kelas welter, ditemani oleh sang pelatih, Freddie Roach dan pelatih fisiknya Buboy Fernandez. Namun, belum diketahui hingga kapan Pac Man akan menjalani pemusatan pelatihan di Baguio City.
 
Pacquaio sendiri telah diatur untuk menjalani latihan keras untuk mencapai gaya dan teknik bertinju yang lebih baik. Petinju berusia 33 tahun ini diperkirakan akan berada dalam kondisi prima setelah menjalani latihan di Baguio City.
 
Dalam wawancara sebelumnya, Roach mengatakan, ada hal yang harus diwaspadai Pacquiao, tapi bukan karena kehebatan Bradley, melainkan gaya bertarung petinju asal Amerika Serikat tersebut.
 
Bradley memang dikenal sebagai petinju yang memiliki reputasi kasar dan berbahaya. Dia juga sering disebut sebagai ‘Petarung Kotor’, karena sering menggunakan cara-cara curang untuk meraih kemenangan.
 
Bradley yang belum sekalipun menderita kekalahan, saat ini diharapkan mampu menjadi lawan yang bisa menyajikan duel sengit dengan Pacquiao, sebagai pengganti duel Pacquiao-Floyd Mayweather yang urung juga digelar. Duel Pacquiao-Bradley sendiri akan dilangsungkan pada 9 Juni nanti di MGM Grand Garden Arena, Las Vegas.

Selasa, 17 April 2012

Chris John Minta Lagu "Eye of the Dragon"
Chris John
PERTH — Lagu "Eye of the Dragon" memang belum ada. Ini cuma permintaan Chris "the Dragon"  John kepada penyiar radio Australia.

Chris John,  super champion kelas bulu WBA asal Indonesia, mengungkap keinginannya ini saat berkunjung ke statisun radio 96FM di Perth. Kepada penyiar Mark "Smiley" Pascoe, petinju asal Banjarnegara ini meminta diputarkan lagu "Eye of the Tiger" sambil mengatakan "Eye of the Dragon" akan lebih cocok buat dirinya.

Lagu "Eye of the Tiger" memang menjadi semacam lagu wajib buat para petinju dunia. Lagu yang dipopulerkan kelompok Survivor pada 1982 ini kemudian dipergunakan Sylvester Stallone untuk soundtrack film Rocky III.

Chris John (46-0-2, 22 KO) akan menghadapi penantangnya asal Jepang, Shoji Kimura (24-4-2), dalam perebutan gelar juara di Marina Bay Sands Resort, Singapura, 5 Mei mendatang.

Sabtu, 14 April 2012

Peterson: Khan Takkan Bisa Curi Sabuknya
Lamont Peterson (Kiri) dan Amir Khan (foto: Getty Images)
Lamont Peterson (Kiri) dan Amir Khan 
MEMPHIS - Lamont Peterson yakin bahwa lawan tarungnya nanti, Amir Khan tidak punya lagi kesempatan untuk mendapatkan gelar WBA dan IBF yang kini telah dalam genggamannya. Terakhir, Peterson berhasil mengalahkan Khan dengan kemenangan angka.
 
Pertarungan di atas ring yang berlangsung pada Desember lalu itu, bakal dilakukan rematch dan akan berlangsung pada Mei mendatang. Peterson pun optimistis, Khan tidak akan mampu merebut kembali sabuk yang pernah mengelilingi badan petinju berdarah Pakistan itu.
 
Sikap pede yang diusung Peterson ini bukan sekedar perang urat syaraf semata, dia telah mempelajari banyak gerakan dari Khan. Dan, Peterson yakin dengan jurus yang dikeluarkan oleh Khan, bisa dipatahkan olehnya di atas ring nanti.
 
“Dia (Khan) telah melakukan apa yang telah dia lakukan, dia selalu bertarung dengan gerakan yang sama. Dia sering melakukan straight forward atau straight back. Itu caranya bertinju, dia tidak akan mengubah gaya bertinjunya,” ujar Peterson, seperti disitat ESPN, Jumat (13/4/2012).
 
“Saya cukup nyaman dengan pertarungan itu. Saya menang dalam pertarungan itu. Saya tidak ingin itu berubah sama sekali. Strateginya (pada pertarungan pertama) melakukan pukulan dan bergerak, dan saya tidak akan pernah mengikutinya,” pungkasnya.